Ada tren menarik yang tercatat di data Lembaga Penjamin Simpanan belakangan ini. Jumlah rekening yang dijamin LPS ternyata menyusut. Penurunan ini, menurut sejumlah pihak, erat kaitannya dengan maraknya pembahasan soal rekening dormant atau tak aktif di sepanjang tahun.
Dimas Yuliharto, Direktur Eksekutif Klaim dan Resolusi Bank LPS, mengakuinya. Menurut dia, fenomena penutupan rekening dormant adalah penyebab paling jelas di balik perubahan angka itu. Banyak bank, terutama yang berskala besar, mulai getol membereskan data dengan cara menutup rekening tak aktif secara otomatis.
“Kalau dilihat dari data di website LPS, terjadi penurunan dari 662,08 juta rekening menjadi 657,19 juta rekening per September,” jelas Dimas saat berbincang dengan wartawan di Bandung.
“Ini terjadi karena kebijakan rekening dormant. Isu itu mencuat, sehingga bank-bank mencoba membuat kebijakan agar rekening dormant ini close by system,” imbuhnya.
Artikel Terkait
Minyak Mentah Melaju Didorong Ketegangan Global dan Isyarat The Fed
Emas Mendekati Level Tertinggi, Dipacu Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga AS
Analis Soroti Peluang Rebound IHSG, Ini Deretan Saham yang Bisa Jadi Andalan
Pecah Suara di The Fed, Pasar Keuangan Menanti dengan Degup Jantung