UGM Gaet Industri Tambang Wujudkan Kedaulatan Teknologi

- Senin, 01 Desember 2025 | 11:12 WIB
UGM Gaet Industri Tambang Wujudkan Kedaulatan Teknologi

Ia memaparkan bahwa fakultasnya sudah siap menyediakan solusi teknologi dari hulu ke hilir. Pengalaman mereka cukup beragam, mulai dari sistem AI untuk deteksi kondisi geologis hingga solusi yang bertujuan mengoptimalkan operasional tambang.

Di sisi lain, forum ini juga menyoroti sebuah riset yang cukup strategis: potensi hilirisasi isotopik berbasis nikel dan thorium dari limbah timah. Inovasi semacam ini berpeluang besar menjadi kunci pengembangan baterai berukuran kecil, tapi dengan daya tahan operasional yang sangat lama.

Perspektif dari ekosistem industri sendiri dihadirkan oleh sejumlah pembicara ahli. Mereka datang dari Vale, MIND ID, PLN Enjinering, Gowell Energy, dan Red Hat. Intinya, para pemangku kepentingan ini membedah kesiapan infrastruktur energi dan digital yang ada. Mereka sepakat, integrasi yang solid antara korporasi tambang dan penyedia teknologi mutlak diperlukan, termasuk di dalamnya riset mendalam tentang AI dan AI generatif.

Lantas, bagaimana strategi adopsi teknologinya? Daniel Oscar Baskoro, Ketua Umum KAMIPAGAMA, punya penekanan khusus. Menurutnya, inisiatif apapun harus berorientasi pada profitabilitas.

"Kemitraan R&D dengan kampus memastikan bahwa pemanfaatan AI bisa dikonversi menjadi keuntungan finansial yang nyata bagi perusahaan tambang. Caranya? Melalui efisiensi biaya dan operasional yang lebih presisi. Jadi, dampak teknologinya harus langsung terasa di bottom line perusahaan," tegas Oscar.

Menutup diskusi, Mangantar S. Marpaung, Ketua Djakarta Mining Club, menyoroti kebutuhan di lapangan. "Pemanfaatan teknologi cerdas dan AI sangat kami butuhkan untuk menjawab tantangan geografis di medan tropis yang sulit. Di saat yang sama, teknologi juga harus bisa membereskan kompleksitas administrasi operasional yang selama ini membebani industri," pungkasnya.

Pada akhirnya, forum ini menyimpulkan satu hal: kedaulatan pertambangan Indonesia ke depan akan ditentukan oleh aksi nyata dan kolaborasi yang solid. Dengan itu, Indonesia berpeluang menjadi pemain kunci dalam peta industri pertambangan cerdas global.


Halaman:

Komentar