Struktur kepemilikan RMKE ternyata cukup jelas. Berdasarkan laporan bulanan per 31 Oktober 2025, pengendali utamanya adalah PT RMK Investama dengan 56,8% saham, disusul Tony Saputra yang memegang 1,6%. Sisanya, sekitar 40,96%, beredar di publik.
Memang ada beberapa anggota direksi yang memiliki saham langsung, tapi jumlahnya tidak signifikan – kurang dari satu persen.
Tony Saputra, yang tercatat sebagai komisaris utama, disebut-sebut sebagai penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham RMKE. Dialah sosok di balik perusahaan ini.
RMKE tercatat melakukan penawaran perdana di bursa pada 2021. Kala itu, mereka melepas 875 juta saham dengan harga Rp206 per lembar. Hasilnya? Dana segar Rp180,25 miliar masuk ke kas perusahaan.
Kini, harga saham RMKE berkisar di level Rp3.550 per saham. Yang mengejutkan, dalam sebulan terakhir, saham ini mampu mencetak kenaikan fantastis sebesar 31%.
Dari mulai jasa logistik hingga memiliki tambang sendiri, RMKE menunjukkan perkembangan yang patut diacungi jempol. Dan di balik semua itu, ada Tony Saputra yang memegang kendali.
Artikel Terkait
Yupi Gelontorkan Dividen Rp 300 Miliar, Bukti Royalnya ke Investor
Homeco Victoria Pangkas Target Pendapatan dan Laba Hampir 60% di Tengah Tekanan Pasar
Revitalisasi Terminal LPG Arun Resmi Beroperasi, Pasokan Energi Aceh dan Sumut Kian Efisien
IHSG Tersungkur 48 Poin, Sektor Industri Jadi Penyelamat di Tengah Aksi Jual