Karena kecantikaannya, banyak pemuda dari penjuru negeri yang ingin ingin melamarnya.
Namun sia-sia karena Sang Putri belum ada keinginan untuk menikah.
Melihat hal itu membuat Sang Ayah ingin mengadakan sayembara.
"Akan diadakannya sayembara, yaitu bagi siapapun yang bisa merentangkan busur Kiai Garudayaksa dan mengangkat Gong Kiai Sekardelima, maka dialah orang yang berhak meminangmu," ujar Sang Prabu.
Kemudian Sang Prabu memerintahkan pengawal kerajaan untuk memnyebarkan berita tersebut.
Pada hari yang telah ditentukan, banyak pria dari seluruh negeri sekitar Majapahit datang untuk menghadiri sayembara tersebut.
Namun, tidak ada satupun yang berhasil, bahkan tak jarang ada yang mengalami musibah hingga tangannya patah dan pinggang yang cedera.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jatimnetwork.com
Artikel Terkait
Kesepakatan Dagang Indonesia-AS Diambang Batal, AS Tuding Jakarta Ingkar Janji
Setelah 15 Tahun, Kitchenette Resmi Kantongi Sertifikasi Halal
Bikin SIM di Jepang: Biaya 30 Juta dan Aturan Ketat yang Bikin Merinding
Pemerintah Bantah Isu Macet, Negosiasi Dagang RI-AS Diklaim Masih Berjalan