AI Diproyeksi Pacu Laba Industri Perbankan Global Capai USD 2 Triliun di 2028
Transformasi digital berbasis kecerdasan buatan (AI) diprediksi menjadi penggerak utama pertumbuhan profitabilitas sektor keuangan global dalam beberapa tahun ke depan. Analisis terbaru dari Citibank, N.A., Indonesia mengungkapkan bahwa implementasi AI berpotensi mendongkrak laba industri perbankan dunia hingga menyentuh angka USD 2 triliun pada tahun 2028.
Dampak Transformasi Digital pada Sektor Keuangan
Batara Sianturi, CEO Citi Indonesia, menegaskan bahwa percepatan adopsi digital di Indonesia menjadi katalisator bagi terciptanya peluang pertumbuhan dan inovasi di berbagai sektor industri. Dalam forum Citi Data Centre Day 2025, Sianturi mengonfirmasi temuan studi internal Citi yang menunjukkan bagaimana AI akan membentuk masa depan industri keuangan global.
Strategi Citi dalam Mendukung Transformasi Digital
Citi mengembangkan strategi komprehensif untuk membantu klien beradaptasi dengan evolusi teknologi melalui tiga pilar utama: modernisasi platform, penguatan inovasi produk, dan digitalisasi menyeluruh. Jaringan global yang dimiliki Citi memungkinkan konektivitas antara investor dan perusahaan untuk membangun ketahanan digital Indonesia dalam jangka panjang.
Artikel Terkait
VinFast Resmi Operasikan Pabrik di Subang, Siap Pacu Produksi hingga 350 Ribu Unit
BCA Bidik Kredit Tumbuh 10%, Tapi Uang Harus Ngebut Dulu
UMP 2026 Segera Diteken, Besaran Kenaikan Masih Jadi Misteri
Menteri ESDM Pastikan Stok BBM dan Elpiji Aman untuk Nataru