Zainul adalah satu dari lima Nahdliyin yang bertemu Presiden Israel Isaac Herzog beberapa waktu lalu.
"Memutuskan bahwa beberapa orang yang terlibat langsung dan tak langsung dalam keberangkatan anak NU ke Israel itu diberhentikan dari kepengurusan Lembaga Bahtsul Masail PWNU DKI Jakarta," kata Samsul di Kantor PWNU DKI Jakarta, Jakarta Timur, Kamis (18/7).
"Yang diberhentikan Zainul Maarif yang ikut berangkat langsung ke Israel," tambahnya.
Samsul menjelaskan keputusan itu diambil dalam rapat gabungan Tanfidziyah dan Syuriah PWNU DKI Jakarta.
Dia juga telah memanggil Zainul beserta pengurus LBM NU lainnya untuk mengklarifikasi ihwal tindakannya tersebut pada Kamis sore ini.
Selain Zainul, PWNU DKI Jakarta turut memberhentikan pengurus LBM NU DKI Jakarta lainnya seperti Mukti Ali, Roland Gunawan, Sapri Saleh.
Mukti, Roland, dan Sapri dianggap terlibat dalam organisasi Pusat Studi Warisan Ibrahim untuk Perdamaian (RAHIM).
Artikel Terkait
Revitalisasi Terminal 1C Soetta Tuntaskan Pembenahan, Kapasitas Melonjak 167%
PHE Pacu Produksi Migas Tembus 1,03 Juta BOEPD hingga Kuartal III 2025
OJK Resmi Terbitkan Aturan Baru Pengelolaan Rekening Bank, Perkuat Perlindungan Nasabah
Ruben Onsu Tegas Bayar Nafkah ke Sarwendah Rp 242 Juta per Bulan, Sidang Na Daehoon-Jule Ditunda