murianetwork.com - Hadits tentang seseorang berniat melakukan kebaikan dan terlaksana, maka Allah akan berikan pahal berkali lipat, sebuah bukti bahwa Allah Maha Penyayang.
Dalam hadits Qudsi yang diriwayatkan oleh Abul Abbas (Abdullah bin Abbas) bin Abdil Muthalib, kita dihadapkan pada keagungan Allah yang menuliskan takdir kebaikan dan keburukan di Lauhul Mahfudz.
Hadits dari Abul Abbas (Abdullah bin Abbas) bin Abdil Muthalib, -semoga Allah meridhai keduanya- dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam, sebagaimanayang diriwayatkan dari Rabbnya, Allah berfirman:
"Allah telah mencatat (catatan di Lauhul Mahfudz) sebagai takdir yang Allah sudah tentukan, dan catatan yang sesuai dengan syariat dalam masalah penulisan kebaikan dan keburukan. Barang siapa yang ber-himmah (berniat); dia memiliki keinginan untuk mengamalkan kebaikan, kemudian dia tidak mengamalkannya (tapi sudah ada keinginan untuk melakukan kebaikan itu), Allah catat buat dia kebaikan yang sempurna.
Selanjutnya, dia berniat untuk mengamalkan suatu kebaikan lalu dia amalkan, maka akan ditulis buat dia 10 kebaikan, sampai dilipatgandakan menjadi 700 kali lipat, lalu berlipat-lipat ganda yang banyak sekali. Barang siapa yang berkeinginan mengamalkan keburukan lalu dia tidak mengamalkannya, maka ditulis satu kebaikan. Kalau dia ber-himmah (berkeinginan untuk mengamalkan) lalu dia mengamalkan keburukan tersebut, maka ditulis satu keburukan saja." Muttafaqun 'alaih.
Baca Juga: Dimensi Politik Bulan Rajab dan Keutamaannya (Seri 2)
Artikel Terkait
PHE Pacu Produksi Migas Tembus 1,03 Juta BOEPD hingga Kuartal III 2025
OJK Resmi Terbitkan Aturan Baru Pengelolaan Rekening Bank, Perkuat Perlindungan Nasabah
Ruben Onsu Tegas Bayar Nafkah ke Sarwendah Rp 242 Juta per Bulan, Sidang Na Daehoon-Jule Ditunda
DPR Desak Pembentukan Tim Khusus Usut Sindikat Perdagangan Anak di Media Sosial