Namun begitu, pria yang dikenal ambisius ini pernah berujar bahwa kekayaan pribadi bukanlah hal yang paling penting baginya.
"Saya lebih tertarik untuk memberikan pengaruh yang berarti bagi kemajuan umat manusia," kira-kira begitu semangat yang ia sampaikan.
Di sisi lain, perjalanan Musk tidak selalu mulus. Tesla, sang raksasa mobil listrik, sedang menghadapi berbagai tantangan. Meski begitu, kontrak insentifnya sebagai CEO Tesla masih menjanjikan bayaran yang sangat besar jika ia berhasil memenuhi target-target tertentu.
Jadi, semua mata kini tertuju pada langkah SpaceX. Kesuksesan IPO-nya bukan cuma soal perusahaan antariksa itu sendiri, tapi juga akan mengantarkan sang visioner ke wilayah kekayaan yang belum pernah dijejaki siapa pun.
Artikel Terkait
Rig Pertamina di Aceh Tamiang Jadi Stasiun Pengisi Daya bagi Korban Banjir
Prabowo Tautkan Kunci Rumah dengan Janji Kemerdekaan yang Belum Usai
Apindo Soroti Lonjakan Indeks Alfa, Khawatirkan PHK di Sektor Padat Karya
Dari Rangka Kayu hingga Mesin Bensin: Kisah Motor Pertama di Dunia