Lebih lanjut, Arief Hidayat menyarankan kepada Golkar agar menyusun berkas-berkas dengan baik, sehingga tidak terlampau tebal seperti yang dia dapatkan dalam persidangan hari ini.
"Sebetulnya dipisah antara keterangannya dan daftar bukti, (tapi) ini tidak dipisah, jadi satu," saran Arief Hidayat.
Meski begitu, Arief Hidayat memaklumi penyusunan dokumen keterangan dan bukti dari Partai Golkar, dan terus melanjutkan persidangan.
"Tapi enggak apa-apa, dibacakan yang penting-penting saja. Semua merujuk pada buktinya ya," ucap Arief Hidayat.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Prabowo Gebrak Meja: Wisata Bencana Jadi Ujian Loyalitas Kabinet
Said Didu Beri Sinyal Bahaya: Kudeta Sunyi Mengintai Istana?
Prabowo Geram, Larang Pejabat Wisata Bencana
Banjir Bandang Sumatera: Penegakan Hukum atau Pencarian Kambing Hitam?