Kedua, mereka minta agar nota kesepahaman atau MOU dibatalkan. Proses tender harus diulang dengan melibatkan lebih banyak Syarikah. Tujuannya sederhana: agar layanan sepadan dengan besarnya kuota.
Terakhir, mereka mendesak adanya penindakan tegas. Isu tentang mafia haji dan dugaan keterlibatan pejabat dalam pengerucutan penyedia layanan harus diusut tuntas.
Pernyataan Habza itu menutup kritik organisasi mahasiswa tersebut, dengan nada prihatin sekaligus geram. Mereka khawatir ibadah haji, yang seharusnya suci, justru dikotori oleh urusan bisnis dan monopoli.
Artikel Terkait
Ruhut Sitompul Usulkan Hukuman Tembak Mati untuk Pelaku Perusakan Lingkungan
Menhan Turun Langsung, Operasi Bandara IMIP Dituding Abaikan Kedaulatan Negara
Darurat Sampah Ditetapkan, Hanya 24 Persen Sampah Indonesia yang Tertangani
Menteri Lingkungan Hidup Buka Data: Hutan Sumatera Tergerus, Penegakan Hukum Segera Dimulai