Persebaya Surabaya Vs Persik Kediri: Eduardo Perez Soroti Kunci Kedisiplinan dan Peran VAR

Pelatih Persebaya Surabaya, Eduardo Almeida, menekankan bahwa kedisiplinan menjadi faktor kunci bagi anak asuhnya jelang laga penting melawan Persik Kediri. Pertandingan pekan ke-12 BRI Liga 1 2025/2026 ini akan digelar di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada Jumat malam.

Eduardo menyoroti adanya teknologi VAR (Video Assistant Referee) yang mengharuskan pemainnya untuk lebih berhati-hati dalam setiap kontak fisik di lapangan. Ia mengungkapkan hal ini dalam konferensi pers yang diadakan di Gresik.

"Kedisiplinan adalah kunci utama. Dengan kehadiran VAR, pemain harus lebih waspada terhadap kontak fisik karena interpretasi wasit bisa berbeda-beda," ujar pelatih asal Spanyol tersebut.

Meski mengakui peran VAR dalam menjaga keadilan, Eduardo menegaskan bahwa keputusan akhir tetap berada di tangan wasit yang memimpin pertandingan. Ia juga membela gaya permainan timnya yang intens.

"Kami bermain dengan intensitas tinggi, tetapi bukan berarti kasar. Ada momen di mana pelanggaran taktis diperlukan, dan jika wasit menilainya berat, itu bisa berujung kartu," jelasnya.

Persiapan Persebaya Surabaya Menghadapi Persik Kediri

Menghadapi laga yang padat jadwal, Eduardo mengaku waktu persiapan timnya lebih singkat. Namun, ia memastikan bahwa seluruh skuad, termasuk striker andalan Diego Mauricio, berada dalam kondisi fit dan siap tampil.