Suara kritis datang dari Vath Chamroen, Sekjen Komite Olimpiade Kamboja, menyasar Thailand selaku tuan rumah SEA Games 2025. Intinya sederhana: Thailand dinilai kurang menunjukkan keseriusan. Bahkan, Chamroen dengan tegas menyebut penyelenggaraan Kamboja dua tahun lalu jauh lebih baik.
Ini menarik. Kamboja sendiri baru saja menjadi tuan rumah pada 2023. Namun, kali ini mereka justru menarik seluruh kontingennya dari ajang di Thailand, dengan alasan keamanan. Latar belakangnya adalah ketegangan yang sedang terjadi antara kedua negara.
Menurut Chamroen, kekurangan yang terlihat di SEA Games kali ini begitu banyak. Fasilitas venue dinilai buruk, ditambah lagi berbagai masalah teknis yang terus bermunculan. Ia merasa Thailand tak punya kesiapan yang matang.
"Acara sebesar SEA Games, tapi mereka enggak ada upacara penghargaan untuk atlet. Rasanya seperti ada masalah anggaran yang serius," ujar Chamroen, seperti dikutip media Thailand.
Artikel Terkait
Garuda Pertiwi Gagal Final, Fokus Beralih ke Perebutan Perunggu
Rekor Dunia Runtuh di SEA Games, Rizki Juniansyah Cetak Sejarah Baru
Shin Tae-yong Tersentuh Dukungan Fans, Namun PSSI Masih Bungkam
Rizki Juniansyah Hancurkan Dua Rekor Dunia, Persembahkan Emas untuk Indonesia di SEA Games 2025