Namun begitu, Irma sebenarnya tak mempermasalahkan kebijakan ini. Baginya, selama pihak penyelenggara, dalam hal ini BGN, merasa mampu dan siap, program itu boleh saja dilanjutkan. Ia punya pandangan yang cukup pragmatis.
"Jika mereka mampu dan yakin tidak akan ada masalah, silakan saja saya kira," jelasnya lagi.
Di sisi lain, BGN sendiri rupanya sudah punya persiapan. Menanggapi masa liburan ini, mereka dikabarkan telah menyiapkan sejumlah opsi lain untuk penyaluran MBG. Dadan Hindayana, sang Kepala BGN, menegaskan bahwa program untuk kelompok rentan seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita tidak akan ikut libur. Layanan untuk mereka akan berjalan seperti biasa.
Artikel Terkait
AS Kejar Kapal Tanker Bella 1 di Perairan Venezuela
Malam Mencekam di Simpang Krapyak: 15 Tewas dalam Kecelakaan Bus yang Terguling
Menteri Israel Usulkan Penjara Palestina Dikelilingi Buaya
Batal, Makanan Bergizi untuk Siswa Tak Diantar ke Rumah