Panggung seni tradisional dan kontemporer Rusia menghidupkan acara. Ada juga sesi interaktif belajar bahasa dan pemutaran film yang menggambarkan perubahan sosial di negara tersebut. Rangkaian acara ini sengaja dirancang agar pengunjung tidak cuma duduk diam, tapi benar-benar merasakan langsung karakter budaya Rusia.
Di sisi lain, data-data terbaru menunjukkan tren yang positif. Menurut Bamsoet, yang juga Wakil Ketua Umum Partai Golkar, kunjungan wisatawan Rusia ke Indonesia melonjak 18 persen sepanjang 2024. Sementara itu, minat pelajar Indonesia untuk kuliah ke Rusia juga terus naik.
Lebih dari 1.400 pelajar Indonesia mendapat beasiswa untuk tahun akademik 2023-2024. Angka-angka ini, menurutnya, adalah bukti nyata bahwa kedekatan dua negara ini makin erat, didorong oleh pertukaran budaya dan interaksi langsung.
Acara penutupan festival juga dihadiri oleh sejumlah tokoh pendiri CRGS di Indonesia. Di antaranya adalah Suryo Susilo, Valery Fedortsov, dan Timotheus Lesmana.
Artikel Terkait
Brimob Riau Bersihkan Surau dan Pondok Quran di Tengah Reruntuhan Galodo
Sopir Pengganti Program Makan Bergizi Diduga Salah Injak Gas, 20 Korban Terluka
Kapolri Turun Langsung, Tinjau Dapur Umum dan Posko Kesehatan di Pengungsian Aceh
Tito Karnavian Siagakan Daerah Hadapi Arus Libur dan Cuaca Ekstrem Nataru