Kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur kembali menjadi lokasi insiden. Selasa (9/12) kemarin, kerumunan pemukim Israel membanjiri area tersebut. Menurut laporan, jumlah mereka mencapai 182 orang.
Kehadiran mereka, seperti biasa, tak lepas dari pengawalan ketat polisi Israel. Pagi dan sore hari, mereka memaksa masuk ke dalam kompleks yang suci dan selalu memicu ketegangan itu.
Di dalam, suasana berubah. Para pemukim itu kemudian melakukan ritual Talmud. Lokasinya persis di dekat Dome of the Rock, bangunan berkubah emas yang menjadi ikon di tengah-tengah kompleks.
Otoritas administrasi Yerusalem merilis pernyataan resmi soal ini, Rabu (10/12/2025). Mereka yang menyiarkan data tersebut.
Artikel Terkait
Pengacara Nadiem Bantah Tuntutan Korupsi: Kekayaan Naik dari Saham, Bukan Chromebook
Keluarga Pariyem Berharap Ambulans Gratis untuk Bawa Jenazah Korban Kebakaran Kemayoran
Patungan Beli Hutan Dinilai Sindiran Tajam untuk Pemerintah
HAM 2025: Dari Prinsip Mulia ke Keseharian yang Nyata