Menyikapi hal itu, politisi asal Sumatra Barat ini langsung memberi instruksi. Ia meminta Wali Kota Yota Balad segera menyiapkan dan mengirimkan dua proposal resmi ke pemerintah pusat, tepatnya ke Kementerian PU. Yang pertama, fokus pada perbaikan sungai untuk pengendalian banjir. Sementara proposal kedua, khusus menangani infrastruktur jalan yang rusak parah.
"Saya minta Pak Wali Kota Yota Balad segera kirimkan dua proposal. Satu untuk perbaikan sungai ini, dan satu lagi untuk perbaikan jalan yang rusak. Proposal jalan akan kita arahkan untuk dikerjakan melalui program BWS dan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Kementerian PU," tegas Andre.
Permintaan itu langsung disambut positif oleh Wali Kota. Yota Balad menyatakan kesanggupannya untuk segera menyusun dokumen permohonan bantuan dana tersebut. Sebenarnya, usulan perbaikan untuk Batang Mangor sudah pernah diajukan Pemko sebelumnya. Namun, pasca banjir terakhir, kerusakannya jadi semakin parah dan mendesak untuk segera ditangani.
Kunjungan lapangan ini diharapkan bisa mendorong percepatan realisasi bantuan. Di sisi lain, Wali Kota juga menyampaikan apresiasinya.
"Terima kasih Pak Andre Rosiade yang telah datang ke Pariaman. Selain memberikan kita 2.000 sembako, juga akan mengawal perbaikan kembali Batang Mangor. Baik dari sisi tebing sungai dan juga jalan yang rusak," kata Yota Balad.
Artikel Terkait
Bahlil Turun Langsung ke Lokasi Banjir Aceh, Pastikan Bantuan Vital Tepat Sasaran
Puan Maharani: Status Bencana Nasional untuk Banjir Sumatera Tunggu Kajian Presiden
Satu RT di Pluit Masih Terendam, Banjir Rob Diprediksi Berlanjut hingga 10 Desember
Satgas PKH Selidiki Kaitan Longsor dan Banjir Bandang dengan Kerusakan Hutan di Sumatera