Natal 2025: Dana Rp 47 Miliar Dikonsentrasikan untuk Bansos dan Beasiswa

- Selasa, 25 November 2025 | 22:00 WIB
Natal 2025: Dana Rp 47 Miliar Dikonsentrasikan untuk Bansos dan Beasiswa

Daerah mana saja yang dapat? Wilayah penyalurannya meliputi Papua, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Toraja, NTT, Kalimantan Barat, Mentawai, Nias, dan kawasan Danau Toba.

"Ini investasi kemanusiaan jangka panjang untuk masa depan anak-anak Indonesia," ujar Maruarar.

Dia menjelaskan, pemberian beasiswa ini adalah wujud nyata dari semangat Natal yang inklusif dan berorientasi pada keadilan sosial. Penerimanya pun beragam, mulai dari pelajar, mahasiswa, pemuda gereja, hingga warga dari komunitas adat di wilayah terluar, tertinggal, dan kepulauan.

"Ini bukan seremoni. Natal harus menyentuh mereka yang sering luput dari perhatian. Pendidikan adalah cara terbaik membuka masa depan mereka," tegasnya.

30 Ambulans untuk Daerah Rentan

Layanan publik juga dapat perhatian serius. Panitia menyiapkan 30 ambulans kesehatan yang akan diserahkan ke daerah-daerah dengan akses terbatas terhadap layanan darurat. Tentu saja, ambulans ini diprioritaskan untuk wilayah terpencil dan kepulauan.

"Ini implementasi langsung dari arahan Presiden. Natal harus memberikan manfaat yang nyata dan segera dirasakan masyarakat," kata Maruarar.

Dia menegaskan, Natal Nasional 2025 adalah perayaan yang bekerja. Ia ingin membuktikan bahwa sebuah perayaan nasional bisa digelar secara sederhana, tapi dampaknya justru besar dan terasa.

"Ini Natal yang hadir untuk rakyat. Ada beasiswa, 10 ribu sembako, donasi lintas agama, hingga ambulans. Semuanya dilakukan agar dampaknya luas dan konkret," ujarnya.

Acara puncaknya sendiri rencananya akan digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta. Dari sekitar 4.000 tamu yang diundang, 3.000 di antaranya adalah undangan khusus dari kelompok rentan seperti anak yatim, koster, guru, penyandang disabilitas, dan para pekerja gereja lainnya.


Halaman:

Komentar