Perang Mu'tah: Kisah Heroik 3.000 Pasukan Muslim Hadapi 200.000 Tentara

Perang Mu'tah adalah salah satu pertempuran paling epik dalam sejarah Islam. Terjadi pada tahun 8 Hijriah (629 Masehi) di daerah Mu'tah, dekat Karak, Yordania modern. Pertempuran ini menunjukkan strategi militer luar biasa dan ketabahan pasukan Muslim.

Kekuatan Pasukan yang Tidak Seimbang

Dalam Perang Mu'tah, terdapat perbandingan kekuatan yang sangat timpang:

• Pasukan Muslim: 3.000 tentara
• Pasukan Romawi: 200.000 tentara

Struktur Kepemimpinan Pasukan Muslim

Rasulullah ﷺ menetapkan sistem kepemimpinan berurutan untuk pasukan Muslim:

1. Zaid bin Haritsah sebagai panglima pertama
2. Ja'far bin Abi Thalib sebagai pengganti jika Zaid gugur
3. Abdullah bin Rawahah sebagai pemimpin berikutnya

Strategi dan Hasil Pertempuran

Meskipun kalah jumlah secara signifikan, pasukan Muslim berhasil bertahan dan tidak mengalami kehancuran total. Ketiga panglima pertama gugur dalam pertempuran, kemudian komando diambil alih oleh Khalid bin Walid yang berhasil menyelamatkan sisa pasukan.

Perang Mu'tah menjadi bukti nyata keberanian dan ketangguhan pasukan Muslim meskipun menghadapi pasukan dengan jumlah yang jauh lebih besar. Pertempuran ini menjadi pelajaran berharga tentang kepemimpinan, strategi militer, dan ketabahan dalam menghadapi tantangan.