Permohonan Maaf PDIP Jatim Usai OTT KPK Terhadap Bupati Ponorogo
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Said Abdullah, secara resmi menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Ponorogo. Permohonan maaf ini disampaikan menyusul operasi tangkap tangan (OTT) KPK yang menjerat Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, pada Jumat malam.
Pernyataan Resmi dan Evaluasi Internal PDIP
Dalam pernyataannya, Said Abdullah mengakui bahwa Bupati Sugiri dinilai belum amanah dalam memimpin. "Kami mohon maaf karena yang bersangkutan belum sepenuhnya amanah dalam memimpin, mencederai kepercayaan rakyat, serta belum sepenuhnya menjalankan tanggungjawabnya," ujar Said kepada wartawan.
Peristiwa OTT KPK ini akan menjadi bahan evaluasi mendalam bagi PDIP Jawa Timur. Partai berkomitmen untuk melakukan pembenahan internal dan memperbaiki sistem pembinaan kader. Langkah ini diambil agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Artikel Terkait
Survei KedaiKOPI: 80,7% Publik Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Ini Alasan Utamanya
Ledakan Masjid SMAN 72: Pesan Tersembunyi untuk Prabowo & Reformasi Polri
Kombes Pol Budi Hermanto: Kekayaan Rp 52,57 Miliar, Mercedes-Benz hingga Properti di 3 Kota
Keluarga Soeharto Konfirmasi Penerimaan Kabar Gelar Pahlawan Nasional 10 November