90% Kekerasan pada Perempuan dan Anak Dipicu Media Sosial, Ungkap Menteri PPPA

- Selasa, 04 November 2025 | 13:00 WIB
90% Kekerasan pada Perempuan dan Anak Dipicu Media Sosial, Ungkap Menteri PPPA

Sebagai solusi konkret, Kemen PPPA mengusulkan reintroduksi permainan tradisional berbasis kearifan lokal di lingkungan sekolah. Inisiatif ini telah dikoordinasikan dengan pemerintah daerah untuk menyediakan sarana permainan tradisional di setiap sekolah.

Tujuannya adalah mengalihkan perhatian anak-anak dari gawai selama waktu istirahat sekaligus meningkatkan kemampuan sosialisasi melalui aktivitas permainan yang lebih interaktif dan edukatif.

Komitmen Bersama untuk Perlindungan Anak

Menteri Arifatul menegaskan komitmen bersama dalam memastikan setiap anak mendapatkan perlindungan, pembinaan, dan pendampingan yang layak. Penanganan anak dalam situasi kerusuhan, konflik, atau kondisi berbahaya lainnya dinyatakan bukan hanya tanggung jawab aparat penegak hukum, tetapi menjadi tanggung jawab kolektif sebagai bangsa.

Setiap pihak diharapkan berperan aktif dalam memastikan anak yang pernah tersesat dapat kembali ke jalur kehidupan yang benar, tumbuh menjadi generasi cerdas, berkarakter, dan berkontribusi positif bagi pembangunan bangsa.


Halaman:

Komentar