Kiyo menyoroti langkah Budi Arie yang memproklamirkan diri mendukung Partai Gerindra. Menurutnya, keputusan ini menunjukkan rendahnya loyalitas Budi Arie terhadap Jokowi.
"Saya mendapat informasi bahwa Anda sedang diuji loyalitasmu terhadap Pak Jokowi. Tapi tanpa pikir panjang, Anda langsung mengiyakan masuk Gerindra. Ternyata receh sekali," kata Kiyo.
Ia juga menyoroti pencopotan Budi Arie dari jabatan Menteri Koperasi sebagai bagian dari ujian politik yang tidak disadari mantan menteri tersebut.
Pertanyaan Harga Diri Jokowi
Kiyo mempertanyakan harga diri Jokowi dalam peristiwa Kongres Projo. "Anda mengundang Pak Jokowi ke Kongres, lalu di depan beliau Anda katakan Projo bukan Pro Jokowi dan akan ganti logo. Bagaimana harga diri Pak Jokowi di situ?" tambahnya.
Menutup pernyataannya, Kiyo menyebut perilaku Budi Arie mencerminkan sikap "pemburu kekuasaan" yang melupakan sosok Jokowi setelah tidak lagi mendapatkan keuntungan politik.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi KM 564 Libatkan Truk, Fortuner, dan Calya
Soekarno & Soeharto Layak Jadi Pahlawan Nasional, Ini Penjelasan Muslim Arbi
KRL Green Line Rangkasbitung-Tanah Abang Pagi Ini: Padat & Bahaya, Penumpang Mengeluh
Gubernur Riau Abdul Wahid Dibawa KPK ke Jakarta: Kronologi OTT dan Dugaan Proyek Infrastruktur