Pesulap Pak Tarno Ditipu Rp 100 Juta Saat Ingin Beli Mobil, Uang Obat Stroke Hilang
Pesulap kondang Pak Tarno, yang terkenal dengan jargon "Jadi Apa Prok Prok Prok", menjadi korban penipuan yang merugikannya hingga Rp 100 juta. Kuasa hukumnya, Hendro Widodo, mengungkapkan kronologi penipuan yang menimpa kliennya tersebut.
Kronologi Penipuan Pak Tarno
Menurut Hendro Widodo, kejadian ini bermula pada tahun 2012. Saat itu, Pak Tarno berniat membeli sebuah mobil dan mendapatkan tawaran dari terduga pelaku. "Intinya sekitar tahun 2012 Pak Tarno mau beli mobil, oleh terduga pelaku itu ditawarkan melalui dia aja," jelas Hendro.
Karena tertarik dengan penawaran itu, Pak Tarno pun menyetujui transaksi tersebut. Ia memberikan uang sebesar Rp 50 juta secara tunai dan mentransfer sisa Rp 50 juta ke rekening pelaku. Sayangnya, mobil yang dijanjikan tak kunjung datang dan uangnya raib dibawa kabur.
Artikel Terkait
Kebakaran Hebat di Korsel Picu Polemik: Bencana Nasional atau Tindakan Lembek?
Lima Nelayan Bertaruh Nyawa Tiga Jam di Tengah Amukan Ombak Bali
Ahli Geologi Ingatkan: Hunian Korban Bencana di Sumatra Tak Boleh Dibangun di Atas Memori Bencana
Tito Pastikan Bantuan Rp 268 Miliar untuk Korban Bencana Tepat Sasaran