Israel Lancarkan Serangan Udara ke Gaza di Tengah Gencatan Senjata 2025
Israel kembali meluncurkan serangan udara ke Gaza meskipun gencatan senjata telah berlaku sejak 10 Oktober 2025. Serangan terjadi pada Selasa (28/10) waktu setelah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memerintahkan operasi militer besar-besaran.
Konfirmasi Serangan Udara Israel oleh Badan Pertahanan Sipil Gaza
Badan Pertahanan Sipil Gaza mengonfirmasi tiga serangan udara Israel yang menyasar wilayah Kota Gaza di Gaza tengah. Juru bicara Badan Pertahanan Sipil Palestina, Mahmoud Basal, menegaskan bahwa Israel terus mengebom Gaza meskipun adanya perjanjian gencatan senjata.
Lokasi Serangan Israel dan Dampaknya di Rumah Sakit al-Shifa
Menurut laporan media internasional, serangan Israel terjadi di beberapa lokasi strategis di Gaza. Salah satu rudal mendarat di belakang kompleks Rumah Sakit al-Shifa, dekat bangunan utama yang baru saja direnovasi dan kembali beroperasi.
Kekacauan dan Kepanikan di Fasilitas Kesehatan Gaza
Serangan udara ini memicu kekacauan dan kepanikan massal di antara pasien dan staf medis Rumah Sakit al-Shifa. Saksi mata melaporkan intensitas serangan yang sangat besar, sementara jurnalis yang berada dalam radius 20 menit dari lokasi mengonfirmasi suara ledakan keras yang terdengar jelas.
Artikel Terkait
Tim KPK Usut Dugaan Korupsi Kuota Haji, Periksa Lokasi di Mina
Di Balik Gerobak Bakso Pangandaran: Kisah Nelayan yang Bertahan di Tepian
Bupati Lampung Tengah Tersandung Suap Rp5,7 Miliar untuk Bayar Utang Kampanye
Suharti Buka Suara: Data Pendidikan Masih Banyak PR Meski 71,9% Dinilai Baik