Latar Belakang Konflik Thailand-Kamboja
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja dimulai ketika Thailand memperketat pengawasan di pos perbatasan dan membatasi arus warga. Thailand bahkan mengancam akan memutus pasokan listrik serta jaringan internet ke kota-kota Kamboja di sekitar perbatasan.
Sebagai bentuk pembalasan, pemerintah Kamboja mengambil langkah tegas dengan menghentikan impor buah dan sayuran dari Thailand. Kamboja juga menerapkan larangan penayangan film serta drama asal Thailand di wilayahnya.
Eskalasi Konflik dengan Ledakan Ranjau
Situasi semakin memanas setelah terjadi dua ledakan ranjau di kawasan perbatasan. Ledakan pertama terjadi pada Rabu, 16 Juli yang menyebabkan seorang tentara Thailand kehilangan kaki. Disusul ledakan kedua sepekan kemudian yang melukai lima prajurit, dengan satu korban kembali mengalami kehilangan kaki.
Kedatangan Presiden Trump diharapkan dapat meredakan ketegangan dan menemukan solusi damai bagi konflik perbatasan Thailand-Kamboja yang telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir.
Artikel Terkait
Prabowo di Tengah Badai Infiltrasi Intelijen China
Cuaca Ekstrem dan Masalah Teknis Picu Kekacauan Penerbangan di Bandara Riyadh
Bupati Bekasi Ditahan KPK, Minta Maaf ke Warga Usai Terjerat Kasus Ijon
Cek Rp28 Miliar untuk Pahlawan Biasa di Ranjang Rumah Sakit Sydney