Penyanyi Ari Lasso membagikan sebuah kisah pilu yang menjadi salah satu pemicu semangatnya dalam memperjuangkan hak royalti bagi para seniman di Indonesia.
Kisah tersebut datang dari keluarga almarhum penyanyi Chrisye, salah satu legenda terbesar musik Tanah Air.
Dalam perbincangannya bersama Soleh Solihun, Ari Lasso mengungkapkan bahwa istri dari mendiang Chrisye, Damayanti Noor terpaksa menjual koleksi pribadi piringan hitam milik sang suami.
Momen ini, menurut Ari Lasso menjadi bukti nyata betapa sistem royalti yang ada belum mampu menyejahterakan musisi, bahkan seorang legenda sekalipun.
"Gue enggak pengin musisi Indonesia yang sehebat seperti Mas Chrisye meninggal dalam, mohon maaf, istrinya harus menjual koleksi-koleksinya," ujar Ari Lasso dalam sebuah video di kanal YouTube Soleh Solihun, yang tayang Senin, 25 Agustus 2025.
Mantan vokalis Dewa 19 ini kemudian menunjukkan beberapa piringan hitam koleksi pribadi Chrisye yang berhasil ia beli.
Piringan hitam tersebut bahkan dilengkapi dengan sertifikat keaslian yang ditandatangani langsung oleh istri almarhum.
"Ini seperti bukti nih. Saat sebelum istrinya Mas Chrisye meninggal, dia menjual koleksi piringan hitamnya, dan tidak pernah diputar," imbuh Ari, sambil menunjukkan album piringan hitam tersebut.
Artikel Terkait
Kabar Terbaru! Ini Jadwal Resmi Pembukaan CPNS 2026 dari Pemerintah
TNI Gagalkan Aksi Begal & Tabrak Lari di Tol, 3 Motor Curian Disita!
Kalah Telak! Anak Buah Prabowo Ungguli Mr J PSI, Ini Faktanya
Densus 88 Turun Tangan di Surabaya, Ini yang Dikejar!