Sebuah kecelakaan yang melibatkan sepeda motor terjadi di Denpasar pada dini hari.
Detik-detik kronologi kecelakaan tersebut pun viral di media sosial.
Disebutkan bahwa pengendara motor membawa pistol hingga linggis.
Dari data yang diperoleh dari kepolisian, peristiwa tersebut terjadi di simpang empat Jalan Teuku Umar dan Diponegoro, Denpasar Barat, Kota Denpasar pada pukul 04.45 WITA.
Tabrakan antara dua sepeda motor itu memakan 4 orang korban dan satu di antaranya meninggal dunia.
Kepala Satlantas Polresta Denpasar, AKP Yusuf Dwi Admodjo menjelaskan jika peristiwa itu melibatkan sepeda motor Honda Vario DK 3763 CY dan Yamaha Fino DK 2861 DT.
Sepeda motor Yamaha Fino diboncengi oleh tiga orang, sementara Honda Vario dibawa oleh seorang berinisial RH (44).
Peristiwa itu terjadi ketika sepeda motor Yamaha Fino datang dari arah barat dan hendak berbelok ke utara di Jalan Diponegoro.
Sementara, RH dengan sepeda motornya melawan arah dari Jalan Diponegoro ke arah selatan.
“Awal mula sebelum kejadian pengendara sepeda motor DK 2861 DT bergerak dari arah barat ke timur dan berbelok ke kiri ke utara,” ujar Yusuf dalam keterangannya pada Sabtu (26/7/2025).
“Sementara pengendara sepeda motor DK 4763 CY bergerak dari utara keselatan melawan arus,” imbuh dia.
Tabrakan di persimpangan itu kemudian tidak bisa terhindarkan antara kedua kendaraan tersebut. RH yang meninggal dunia tewas seketika di lokasi kejadian.
Sementara, Yamaha Fino yang membawa 3 orang itu berhasil selamat.
Kotban berinisial AD mengalami patah kaki kanan, korban berinisial AN mengakami lecet pada kaki dan tangan kiri, sementara korban berinisial MH mengalami lecet pada wajah dan kaki serta tangan.
Sementara, Yusuf belum berkomentar banyak terkait penemuan pistol dan linggis itu.
Pihaknya masih menunggu Berita Acara Pemeriksaan (BAP) untuk menyelidiki lebih lanjut asal usul senjata api tersebut, sehingga, dia dapat memeriksa korban yang terlibat kecelakaan.
Namun, dia mengonfirmasi jika senjata api tersebut adalah senjata dengan jenis airsoft gun.
“Untuk airsoft gun kita temukan di TKP. Kami belum BAP dari yang terlibat laka lantas,” tambah dia
Yusuf juga menambahkan jika pihaknya berkoordinasi dengan Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Barat untuk melakukan penyelidikan.
“Kemudian Satlantas juga berkoordinasi dengan Satreskrim Polresta Denpasar dan Polsek Denbar. Untuk mengidentifikasi pihak-pihak yang terlibat laka lantas.
Apakah ada DPO dengan ciri-ciri sesuai pihak yang terlibat laka lantas,” pungkasnya.
Sumber: suara
Foto: Kecelakaan di simpang empat Jalan Teuku Umar dan Diponegoro, Denpasar Barat, Kota Denpasar [Istimewa]
Artikel Terkait
Jokowi Cerita Masa KKN di Reuni UGM, Roy Suryo: Hanya Narasi Tanpa Bukti
Arya Daru Agen Mata-mata? Ini 3 Teori Mengapa Sang Diplomat Harus Dihabisi Versi Bambang Widjojanto
Penuh Kepalsuan, Citra Koperasi di Indonesia Makin Rusak
Isu Ijazah Palsu dan Pemakzulan Gibran, SDR: Jokowi Harus Sadar Diri