Paus Leo XIV menelepon Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyusul serangan terhadap Gereja Katolik Keluarga Kudus di Jalur Gaza.
Dikutip dari Vatican News, Paus menyerukan perlindungan terhadap tempat-tempat ibadah mendorong gencatan senjata di Gaza.
“Dari kediaman di Castel Gandolfo, Yang Mulia Paus Leo XIV berbicara melalui telepon dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu,” bunyi pernyataan resmi Kantor Pers Takhta Suci dikutip redaksi, Sabtu, 19 Juli 2025.
Dalam percakapan tersebut, Paus menyatakan keprihatinan mendalam atas kondisi kemanusiaan di Gaza yang semakin memburuk, terutama penderitaan anak-anak, orang tua, dan mereka yang sakit.
Ia juga menyerukan agar semua pihak kembali ke meja perundingan guna mengakhiri konflik berkepanjangan tersebut.
“Selama percakapan tersebut, Bapa Suci mengulangi seruannya untuk kembali mendorong negosiasi, gencatan senjata, dan mengakhiri perang,” lanjut pernyataan tersebut.
Artikel Terkait
Kenapa Interaksi Sosial Bisa Gagal Total? Ini 5 Penyebab yang Tak Terduga
Daftar Rahasia 30.000 Personel Israel yang Dituding Al-Jazeera Terlibat Perang Gaza
Charlie Chandra & Silvester Matutina: Pahlawan Melawan Tirani atau Pengkhianat Jokowi?
Satu Tahun Prabowo: Stabilitas Tercapai, Tapi Demokrasi Terancam?