Proyek ini telah diusulkan sejak tahun 2012, namun baru mendapatkan dorongan signifikan setelah kunjungan Presiden Joko Widodo pada Oktober 2023.
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, menyampaikan melalui Instagram bahwa proyek ini akan dimulai pada akhir tahun 2023.
Baca Juga: Ucapan Menyentuh Hati untuk Perayaan Natal 2023, Penuh Kehangatan dan Kebahagiaan pada 25 Desember
Flyover Sitinjau Lauik diharapkan menjadi solusi untuk mengubah jalan yang berbahaya menjadi akses yang lebih aman dan efisien antara Sumatera Barat dan Jambi.
Sebagaimana dikutip oleh murianetwork.com dari YouTube Kaba Rantau Official dengan panjang jalan layang mencapai 10,6 KM, proyek ini memiliki nilai investasi sekitar Rp4,8 triliun.
Harapannya agar proyek ini segera terlaksana, menghilangkan kekhawatiran bagi pengguna jalan.
Semoga pembangunan flyover Sitinjau Lauik dapat menjadi tonggak kemajuan infrastruktur Sumatera Barat, memberikan manfaat besar bagi masyarakat.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ayopalembang.com
Artikel Terkait
5 Cara Jitu Lindungi Dompet Digital Saat Main Game Online
Luhut Usul Family Office Pakai APBN, Purbaya Sindir: Kalau Mau, Bangun Sendiri Saja!
Korupsi Minyak Pertamina Rp285 T: Bocoran Skandal Riza Chalid yang Guncang Negara
Kenaikan Gaji PNS 2025 Sudah Fix! Simak Jadwal Cair & Cara Hitung Gaji Baru Anda