LAMPUNG GEH – Pagi itu, suasana di Pelabuhan Bakauheni sudah ramai. Di tengah keriuhan persiapan arus mudik Natal dan Tahun Baru, Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf turun langsung memantau situasi. Ini adalah bagian dari Operasi Lilin Krakatau 2025, sebuah upaya besar-besaran untuk mengamankan libur panjang akhir tahun.
Didampingi sejumlah pejabat utama Polda, monitoring diawali dari Pos Pelayanan Polres Lampung Selatan di KM 20 B. Helfi memastikan segala sesuatunya siap: personel, peralatan, hingga skema pengaturan lalu lintas di titik-titik yang biasa macet parah. Tidak ada yang boleh terlewat.
“Pelayanan kepada masyarakat harus tetap humanis, responsif, dan profesional,” tegas Helfi dalam kesempatan terpisah.
“Keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama,” imbuhnya.
Dari sana, rombongan bergerak ke Pos Terpadu Bakauheni. Di sini, koordinasi antar instansi jadi fokus utama. Apakah polisi, ASDP, pelabuhan, dan instansi terkait lain sudah kompak? Menurut sejumlah saksi, Kapolda menyempatkan diri meninjau Tenda Posko Tanggap Bencana juga. Cuaca akhir-akhir ini memang tidak bisa ditebak, jadi kesiapan menghadapi potensi bencana alam mutlak diperlukan.
Artikel Terkait
Kejagung Serahkan Rp 6,6 Triliun ke Kas Negara, Begini Cara Mengamankan Uang Sebanyak Itu
Malam Khidmat di Katedral, Ribuan Umat Padati Misa Natal
DDII Jabar Tegaskan Sikap: Imbau Umat Islam Hindari Ucapan dan Atribut Natal
Setahun Memimpin, Prabowo Tegaskan Kunci Pemerintahan Efektif Ada di Meritokrasi