Sweter IDF di Lemari Epstein: Potongan Puzzle yang Menyulut Spekulasi Baru

- Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:00 WIB
Sweter IDF di Lemari Epstein: Potongan Puzzle yang Menyulut Spekulasi Baru

Kedua, dan ini yang lebih serius, adalah dugaan bahwa Epstein bukan sekadar miliarder nakal. Ada klaim persisten bahkan dari kalangan mantan intelijen bahwa dia adalah aset Mossad. Operasinya, termasuk jaringan perdagangan seks itu, diduga digunakan untuk menjebak dan memeras tokoh-tokoh berpengaruh dunia. Sebuah senjata kompromi yang sempurna.

Koneksi Israel juga mengalir melalui Ghislaine Maxwell, rekan sekaligus pasangan Epstein. Ayah Ghislaine, Robert Maxwell, adalah konglomerat media yang hubungannya dengan intelijen Israel sudah jadi rahasia umum. Sang ayah pun dimakamkan di Yerusalem.

Isu ini kembali menyala terang pada 2025. Bukan hanya karena dokumen yang dirilis, tapi juga karena komentar publik dari figur seperti Tucker Carlson. Dia secara terbuka menyatakan Epstein punya hubungan langsung dengan pemerintah Israel.

Lalu munculah foto sweter IDF itu. Seperti bahan bakar yang menyulut api.

Sebuah sweter. Mungkin bagi sebagian orang hanya barang biasa. Tapi dalam konteks Epstein, segala hal kecil bisa punya makna besar. Ia menjadi simbol fisik dari semua pertanyaan yang belum terjawab, semua koneksi yang masih samar, dan semua kebenaran yang mungkin masih tersembunyi di balik bagian-bagian yang dihitamkan dalam dokumen itu.

Cerita ini belum berakhir. Setiap dokumen yang dirilis, setiap foto yang muncul, hanya menambah lapisan baru pada misteri yang sudah begitu rumit. Dunia masih menatap, menunggu, bertanya-tanya: apa yang sebenarnya terjadi di balik pintu-pintu tertutup itu?


Halaman:

Komentar