Cerita lucu sekaligus mengena datang dari Syekh Amru Wardani.
Saat awal kunjungannya ke Indonesia, beliau mengalami hujan lebat. Lalu beliau bertanya, "Hujan kaya gini kapan redanya?"
Orang di sekitarnya menjawab, "Paling besok pagi sudah reda, Maulana.."
Spontan beliau terhenyak dan berkata, "Ini kalo terjadi di Mesir, satu negara udah tenggelam semuanya!"
Di Timur-Tengah, setiap tetes hujan dianggap anugerah. Sebuah berkah yang harganya jadi sangat "mahal" karena kehadirannya yang jarang. Makanya, nggak heran kalau saat hujan turun, sebagian orang Arab sengaja keluar untuk hujan-hujanan. Mereka ingin merasakan langsung limpahan air dari langit yang merupakan fenomena alam yang sangat istimewa di sana.
Nah, jadi sebenarnya orang yang bikin pernyataan dalam screenshot itu keliru besar. Dia bukan cuma gagal paham dalam urusan agama, tapi juga terlihat sekali keawamannya dalam ilmu alam dasar. Sudah salah, merasa paling benar lagi.
Artikel Terkait
Amuk Debt Collector di Kalibata, Lapak Pedagang Jadi Sasaran Amarah
Roy Suryo Desak UGM: Jaga Sejarah Kampus, Jangan Dikorbankan untuk Siapapun!
Bupati Aceh Timur Tempuh Medan Berat Demi Warga Korban Longsor
Kecelakaan di SDN Kalibaru: Panik dan Lelah, Sopir Salah Injak Gas di Kecepatan 20 Km/Jam