Di Tengah Duka Keluarga, Ibu Bhayangkari Ini Pimpin Helikopter Selamatkan Desa Terisolasi

- Minggu, 07 Desember 2025 | 13:00 WIB
Di Tengah Duka Keluarga, Ibu Bhayangkari Ini Pimpin Helikopter Selamatkan Desa Terisolasi

Dia bertemu dengan Gubernur Sumatera Utara dan Wakil Bupati. Karena Marlina satu-satunya yang paling paham medan dan titik-titik terdampak, Gubernur pun mengajaknya ikut dalam penerbangan survei.

"Dari atas terlihat seperti tidak ada penghuni, padahal warga sudah menyebar mencari tempat aman," ujar Marlina menggambarkan pemandangan pilu dari udara.

Koordinasi dengan pihak Lanud akhirnya membuahkan hasil. Selasa siang, mereka menemukan titik pendaratan. Helikopter menembus kabut dan mendarat darurat di sebuah wilayah terbuka, dengan Marlina sebagai pemandu dari dalam.

"Ketika saya turun dan melihat keluarga, kami langsung berpelukan. Itu hanya detik, tapi rasanya seperti selamanya," imbuhnya, menggambarkan momen haru itu.

Berkas aksi nekatnya, desa yang terisolasi itu akhirnya mendapat kiriman bantuan. Logistik yang sebelumnya mentok kini bisa masuk. Itu adalah harapan pertama bagi warga yang sudah hampir putus asa.

Di sisi lain, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan, memberikan apresiasi tinggi.

"Bu Marlina menunjukkan bahwa Bhayangkari tidak hanya mendampingi suami, tetapi juga hadir sebagai garda kemanusiaan. Keberaniannya membuka jalan komunikasi dan akses bantuan sangat berarti bagi keselamatan warga di wilayah terisolir," pungkas Ferry.

Sebuah cerita tentang kesedihan, yang justru melahirkan keberanian luar biasa. Di tengah kegelapan bencana, cahaya kemanusiaan tetap menyala.


Halaman:

Komentar