Kejadiannya baru ketahuan pagi itu. Seorang petugas kantin yang hendak membuka ruangan kelas satu per satu, justru menemukan pemandangan yang mengerikan. W sudah tergantung, dengan tali tambang melilit lehernya.
Kini, polisi masih berusaha mengungkap motif di balik tindakan nekat W. Jasadnya telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani autopsi. Sementara itu, penyelidikan di lokasi terus berlangsung.
Di sisi lain, aktivitas sekolah lumpuh total. Ujian semester yang dijadwalkan hari ini terpaksa dipindahkan ke sekolah lain. Ruangan tempat kejadian telah dikunci rapat dengan garis polisi, menjadi saksi bisu sebuah tragedi yang membuat semua orang bertanya-tanya. Ruangannya sepi, namun pertanyaannya berisik: apa yang sebenarnya terjadi?
Pertanyaan itulah yang coba dijawab polisi. Mereka mendalami setiap sudut cerita, berharap menemukan titik terang yang bisa menjelaskan keputusan tragis sang kepala sekolah.
Artikel Terkait
Zulkifli Hasan dan Panggung Pencitraan di Tengah Banjir
BMKG Peringatkan Ancaman Bibit Siklon Tropis di Musim Hujan 2025/2026
Prabowo Sambangi Korban Bencana, Janji Pemerintah Tak Tinggalkan Warga
Casatopup Jadi Andalan Top Up Diamond Magic Chess Go Go, Ini Keunggulannya