Suara Frustrasi dari Ruang Diskusi
Di sebuah ruang diskusi ICW, pengajar Bivitri Susanti tak lagi menyembunyikan rasa frustrasinya. Menurutnya, mekanisme check and balances di negeri ini seperti sudah tak berdaya. Saluran-saluran aspirasi yang dulu bisa ditapaki, kini tertutup rapat-rapat.
"Dulu, kajian yang bagus masih bisa kita sampaikan ke DPR. Sekarang? Malah diludahi," ujarnya dengan nada getir. Lalu ia melanjutkan, "Coba mau bawa ke Menteri Keuangan? Rasanya mustahil dia tidak tahu persoalannya. Jangan-jangan... ya, ada intensi buruk di balik semua ini."
"Mau ke mana lagi? Channel bocor alus politik juga sudah ditutup orang Prabowo sendiri."
Artikel Terkait
Belajar di Atas Lantai Kayu yang Rapuh, Kisah 23 Siswa di Ujung Pandeglang
Setelah 20 Tahun Terendam, Karangligar Akhirnya Dapat Solusi Rp 400 Miliar
Jatim Siaga 10 Hari, Cuaca Ekstrem Ancam 30 Wilayah
Setelah 9 Jam Diperiksa, Halim Kalla Keluar dari Bareskrim Terkait Kasus Korupsi PLTU Kalbar