Kesiapan Mental Siswa SMAN 72 Jakarta untuk Kembali ke Sekolah
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, mengungkapkan bahwa belum semua siswa SMAN 72 Jakarta memiliki kesiapan mental untuk memulai pembelajaran tatap muka di sekolah. Pernyataan ini disampaikan setelah beliau menghadiri Festival Toleransi dan Budaya di Gedung Kemendikdasmen, Jakarta.
Meskipun demikian, Mu'ti juga menyampaikan kabar positif, di mana sebagian besar orang tua murid justru telah menyatakan kesiapan mereka jika anak-anaknya kembali belajar secara langsung di kelas.
Pembelajaran Masih Dilakukan Secara Daring
Hingga satu pekan terakhir, sistem pembelajaran di SMAN 72 Jakarta masih dilaksanakan secara daring. Rencana untuk memulai sekolah tatap muka pada pekan depan juga masih menemui kendala karena faktor kesiapan psikologis para siswa.
Menteri Mu'ti mengakui bahwa pihaknya belum dapat memastikan kapan waktu yang tepat bagi para siswa untuk kembali belajar di sekolah secara normal. Pemerintah terus berupaya maksimal agar situasi di lingkungan sekolah dapat pulih seperti sedia kala.
Artikel Terkait
Indonesia Dipuji PBB di COP30: Komitmen NAP & SNDC Turunkan Emisi
Target PSI 2029: Kaesang Gagas Strategi Lolos Senayan & Dukungan untuk Pemerintahan
Yudo Sadewa Tawarkan Bounty Rp 167 Juta untuk Netizen Penghina Kakaknya, Ini Kronologinya
Pelaku Penganiayaan Maut di Mempawah Berinisial SY Menyerahkan Diri: Kronologi Lengkap