BICARA BERITA - Seorang pejabat Israel mengakui pada hari Kamis lalu bahwa mereka menggunakan senjata yang tidak tepat selama serangan ke kamp pengungsi Magazhi.
Senjata Israel yang tidak tepat itu ditengarai adalah bom fosfor putih, bom bodoh, dan penghancur bunker.
Meskipun hanya sedikit tentang amunisi yang digunakan di Magazhi, namun ini bukanlah kali pertama Israel menghadapi dugaan penggunaan senjata kontroversial, termasuk bom fosfor putih.
Pejabat Israel tersebut mengatakan akan menyelidiki apa yang terjadi, mencari tahu bagaimana bisa bom fosfor putih digunakan dalam serangan tersebut.
Penggunaan senjata kimia tak berwarna ini dilarang di bawah hukum humaniter internasional.
Artikel Terkait
Tentara Cadangan Israel Dicopot Usai Sengaja Tabrak Warga Palestina yang Sedang Shalat
Najib Razak Dihantui Denda Rp 46 Miliar dan 20 Tahun Penjara di Kasus 1MDB
Nabi Ghana Batal Gelar Kiamat, Dana Bahtera Malah Berubah Mercedes
China Dukung Indonesia Pimpin Dewan HAM PBB di Jenewa