“Apa yang kita pelajari dari peristiwa ini?” ujar Lia, Rabu (27/12/2023) malam.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Ancam para Pimpinan KPK?
“Meskipun mereka satu partai (Trump dan Raffensperger), ada sumpah jabatan yang sakral di mana pada akhirnya semua mengikuti prinsip yang dilayani adalah kepentingan rakyat," imbuhnya.
Pada proses Pilpres kali ini, sepertinya telah mendapatkan banyak ujian baik dari berbagai peristiwa yang terjadi di lapangan. Mulai dari kontroversi putusan MK, dan seterusnya, dan sekarang ini,” ucapnya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Game Words Of Wonders (WOW) Harian 27 Desember 2023
Ditegaskan Lia, bahwa dirinya sangat prihatin. Dia berharap agar tidak akan terjadi lagi peristiwa yang mendegradasi integritas KPU dan hal-hal yang mengganggu proses Pemilu itu sendiri.
“Yang kita harapkan, Pemilu tahun depan menghasilkan pemimpin baru. Melalui proses yang dipercaya oleh rakyat sebagai proses yang berintegritas, jujur dan adil," tuturnya.
Baca Juga: Bramanti tak Kuasa Menahan Amarah
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: tajuk24.com
Artikel Terkait
Trump Siap Tawarkan Jet F-35 dalam Pertemuan Bersejarah dengan Putra Mahkota Saudi
MBS Terima Surat Rahasia Iran Sebelum Bertemu Trump: Apa Isi dan Maksudnya?
Ancaman Operasi Militer AS ke Venezuela: Maduro Peringatkan Gaza Baru di Amerika Selatan
Pemain Sepak Bola Israel Ditangkap Diduga Rudapaksa Turis AS, Netizen Geram!