Bartholomew Kuma, Karakter Penuh Tragedi yang tak Sempat Ucapkan Selamat Tinggal Pada Bonney di Manga One Piece

murianetwork.com - Dalam serial manga dan anime One Piece yang terkenal dengan petualangan, Eiichiro Oda menyajikan momen dramatis antara Bartholomew Kuma dan Bonney.

Kuma di cerita manga One Piece memiliki Kisah tragis dan harus menghadapi tantangan hidup yang sulit.

Bartholomew Kuma yang di awal di kenal sebagai Shichibukai ternyata adalah bagian dari pasukan revolusi di manga dan anime One Piece.

Baca Juga: Tiga Segel Kutukan Milik Orochimaru di Anime Naruto, Mana yang Paling Kuat?

Kuma yang tertangkap karna menolong luffy akhirnya di jadikan budak tenyubito.

Kuma, sebagai mantan budak dan satu-satunya yang selamat dari ras teraniaya, memiliki kisah yang tak kalah tragis.

Perbedaan mendasar antara Ace dan Kuma adalah kemampuan Ace untuk mengucapkan selamat tinggal, yang tidak pernah bisa dilakukan oleh Kuma.

Baca Juga: Gojo Satoru, Guru Terkuat di Anime Jujutsu Kaisen yang Kemampuannya Mencengangkan Dunia, Simak 5 Faktanya!

Kuma, meskipun memiliki kesempatan untuk mengungkapkan perasaannya, terkungkung dalam keterbatasan yang membuat kisahnya menjadi salah satu yang paling tragis dalam One Piece.

Keberadaan Kuma membutuhkan "pembenaran" yang menyentuh hati pembaca dan penonton.

Nasibnya sebagai orang terakhir yang selamat dari ras yang tertindas memberikan dimensi emosional yang mendalam pada cerita.

Baca Juga: Prediksi Manga Boruto Two Blue Vortex chapter 5: 4 Shinju Baru Mulai Bergerak ke Bumi Boruto Menyusun Strategi

Eiichiro Oda, sang kreator, sekali lagi menunjukkan kepiawaiannya dalam meramu narasi yang penuh dengan makna.

Penggemar One Piece tak hanya disajikan dengan petualangan yang seru, tetapi juga kisah-kisah manusia yang penuh nuansa.