Di tengah keriuhan Bursa Kerja untuk Penyandang Disabilitas, sosok Evolda Watimena (45) tampak tekun mendatangi satu stan ke stan lainnya. Ia ditemani putrinya, sambil tangannya berpegangan pada tongkat. Yang menarik perhatian, di tangan yang lain ia membawa setumpuk map berwarna cokelat berisi lamaran kerja dan portofolio yang menjadi modalnya hari itu.
Evolda bukanlah peserta biasa. Kepada saya, ia mengaku sangat antusias dengan adanya acara seperti ini. Baginya, ini lebih dari sekadar job fair.
"Bagus sekali ya buat saya," ujarnya, matanya berbinar. "Membuka peluang bagi kami para difabel. Dulu, mungkin kami tak terpikir bisa bekerja lagi. Tapi ini memotivasi kami, bahwa dengan kemampuan yang ada, meski tubuh terbatas, kami masih bisa berkarya."
"Jadi tidak ada diskriminasi bagi kami yang terbatas ini," sambungnya mantap.
Menurut ceritanya, Evolda tidak terlahir sebagai penyandang disabilitas. Dulu, ia pernah menggeluti dunia kerja di sebuah perusahaan, tepatnya di posisi administrasi, selama tidak kurang dari 12 tahun. Pengalaman itulah yang kini ia bawa-bawa.
Artikel Terkait
Kopi Bukan Musuh Kulit, Ternyata Bisa Bikin Glowing
Libra di Penghujung 2025: Titik Balik Cinta, Karier, dan Keberuntungan Finansial
New York Fashion Week Resmi Hapus Bulu Hewan dari Runway
Bayi 2 Bulan Alami Meningitis TB, Ibu Waspadai Gejala Tak Biasa Saat Tummy Time