Panas di The Fed, Wall Street Menanti Arah Suku Bunga yang Terbelah

- Minggu, 07 Desember 2025 | 03:30 WIB
Panas di The Fed, Wall Street Menanti Arah Suku Bunga yang Terbelah

Wall Street lagi tegang nih. Para investor di pasar modal AS lagi sibuk bersiap-siap, menunggu-nunggu hasil rapat penting The Fed pekan depan. Soalnya, keputusan suku bunga acuan bakal keluar, dan arahnya masih benar-benar nggak jelas.

Gonjang-ganjing ini muncul karena di dalam tubuh Federal Reserve sendiri ternyata lagi panas. Menjelang rapat Federal Open Market Committee (FOMC) tanggal 9-10 Desember nanti, suara para anggota dewan terbelah. Yang menarik, lima dari dua belas anggota pemilih justru bersikap skeptis atau bahkan menolak rencana pemangkasan suku bunga. Di sisi lain, cuma tiga anggota yang mendukung penurunan Fed Rate.

Perpecahan seperti ini jarang banget terjadi. Faktanya, FOMC terakhir kali mencatat perbedaan pendapat sebanyak ini way back in 2019. Makanya, situasi sekarang jadi sorotan utama.

Michael Rosen, Chief Investment Officer di Angeles Investments, ngasih komentar soal ini.

"Hal itu akan menarik perhatian karena memberikan gambaran tentang ke mana arah kebijakan The Fed di masa depan," ujarnya.

Menurut Rosen, ketidakpastian yang bikin pusing ini muncul dari usaha bank sentral buat menyeimbangkan dua hal: kondisi ketenagakerjaan dan stabilitas inflasi. Dua sisi yang sama-sama pelik.

Data ekonomi terbaru malah bikin makin ruwet. Di satu sisi, laporan inflasi PCE Index Jumat lalu sesuai ekspektasi, dan sentimen konsumen juga naik. Tapi, angka-angka itu nggak cukup buat mengubah ekspektasi pasar. Di sisi lain, data klaim pengangguran yang rilis Kamis malah turun ke level terendah dalam lebih dari tiga tahun. Laporan ini bikin khawatir soal pelemahan pasar tenaga kerja agak mereda, tapi sekaligus kok malah memperkuat spekulasi bahwa Fed Rate bakal turun. Pusing kan?


Halaman:

Komentar