Diversifikasi Portofolio dan Proyek Baru
RAJA mengakselerasi pengembangan portofolio midstream melalui berbagai inisiatif:
- Penjajakan akuisisi perusahaan niaga gas di Banten
- Akuisisi aset kapal LNG, termasuk dua LNG carrier (LNGC) dan satu VLGC
- Studi kelayakan terminal LNG di Banten dan pabrik LNG di Kalimantan
Proyek Infrastruktur Strategis
Perseroan juga mempersiapkan proyek-proyek infrastruktur penting:
- Pembangunan pipa BBM di Kalimantan Timur (target operasi: Q4 2027)
- Fasilitas kompresor di Sengkang (target operasi: Q4 2025)
Proyeksi Pendapatan Tambahan
Seluruh inisiatif tersebut diproyeksikan menghasilkan tambahan pendapatan USD 10–11 juta pada 2026, memperkokoh posisi RAJA sebagai pemain energi terintegrasi.
Proyeksi Kinerja dan Revisi Target Harga
Didorong oleh kontribusi akuisisi dan proyek baru, Samuel Sekuritas memproyeksikan RAJA akan mencatat pertumbuhan laba rata-rata 23,3% per tahun pada periode 2025-2027.
Revisi Target Harga Saham
- Target harga sebelumnya: Rp 2.200 per saham
- Target harga baru: Rp 7.000 per saham
- Potensi kenaikan: 51,5% dari level saat ini
- Valuasi: EV/EBITDA 2026 sebesar 22,9x (rata-rata industri: 6,3x)
Peringatan Risiko: Samuel Sekuritas mengingatkan investor mengenai beberapa risiko potensial, termasuk harga minyak yang lebih rendah dari perkiraan, keterlambatan pelaksanaan proyek, serta perubahan regulasi di sektor energi.
Artikel Terkait
Blooming Years Amankan Emway, Posisi Raksasa Mainan BABY Makin Kokoh
Bulog Targetkan 100 Gudang Baru Beroperasi Saat Panen Raya 2026
Keringat Pemuda Sumut di Proyek Monorel Raksasa Osaka
Raksasa Sawit Malaysia Beralih Jadi Raja Energi Hijau untuk Pusat Data