RAJA Pacu Ekspansi: Akuisisi dan Proyek Baru Dorong Prospek Pertumbuhan Hingga 2027
Inti Berita: PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) menggenjot pertumbuhan melalui strategi ekspansi terintegrasi di sektor midstream hingga upstream, dengan proyeksi kenaikan laba signifikan dan revisi target harga saham oleh analis.
Ekspansi Strategis di Segmen Midstream
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) memperkuat fondasi bisnisnya melalui serangkaian aksi korporasi strategis. Pada Agustus 2025, perseroan mengakuisisi 49% saham dua entitas midstream Grup Hafar—PT Hafar Daya Konstruksi dan PT Hafar Daya Samudera—dengan sisa kepemilikan 51% dipegang oleh PT Petrosea Tbk (PTRO).
Langkah ini tidak hanya memperluas eksposur RAJA dalam bisnis konstruksi dan logistik minyak dan gas, tetapi juga menciptakan sinergi strategis antara Grup Hapsoro dan PTRO, mengikuti pola kemitraan yang telah terbukti sebelumnya.
Dampak Finansial Akuisisi Midstream
- Tambahan laba bersih 2025: USD 4 juta
- Proyeksi tambahan laba bersih 2026: USD 12 juta
- Kenaikan laba versus proyeksi awal: 12-22%
Ekspansi ke Segmen Hulu
RAJA tidak berhenti di midstream. Perseroan saat ini tengah menjajaki akuisisi saham minoritas pada blok minyak dan gas bernilai tinggi di Indonesia, dengan target penyelesaian transaksi pada 2025.
Strategi ini memungkinkan RAJA masuk ke participating interest di blok-blok besar tanpa mengambil posisi operator, sambil tetap mengelola Production Sharing Contract (PSC) berukuran kecil secara langsung.
Potensi Tambahan dari Ekspansi Upstream
Jika karakteristik aset menyerupai Blok Jabung, RAJA berpotensi meraih tambahan laba bersih sekitar USD 6 juta pada 2026, yang akan menjadi mesin pertumbuhan baru perseroan.
Artikel Terkait
Rupiah Bertahan di Tengah Badai Ketidakpastian Global, BI Perkuat Strategi Stabilisasi
Bank Indonesia Pacu Kredit Perbankan untuk Dongkrak Ekonomi 2026
KAI Commuter Buka Suara Soal Wacana KRL 24 Jam, Ini Kendala Utamanya
Pemerintah Pacu Pembangunan PLTSa Tangerang Selatan, Siap Konstruksi