Kinerja perdagangan internasional Jawa Timur memang sedang dalam kondisi prima. Data neraca perdagangan periode Januari-Agustus 2025 mencatatkan surplus sebesar USD 379,19 juta. Nilai ekspor nonmigas mencapai USD 845,53 juta, sementara nilai impor berada di angka USD 466,34 juta.
Perekonomian Jawa Timur juga menunjukkan ketahanan yang kuat dengan pertumbuhan ekonomi Triwulan III-2025 mencapai 5,22 persen (yoy). Angka ini berhasil melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,04 persen pada periode yang sama.
Komoditas Ekspor andalan Jawa Timur ke Singapura
Jawa Timur memiliki portofolio ekspor yang sangat beragam ke Singapura. Komoditas unggulan ekspor meliputi perhiasan atau permata, tembakau, berbagai produk kimia, mesin atau pesawat mekanik, serta mesin dan peralatan listrik. Selain itu, produk-produk seperti kakao atau coklat, produk industri farmasi, ikan dan udang, kayu dan barang dari kayu, serta kertas atau karton juga menjadi andalan.
Di sisi lain, komoditas impor utama dari Singapura ke Jawa Timur antara lain perhiasan, plastik dan turunannya, bahan kimia organik, produk farmasi, minyak atsiri, kosmetik, sabun, timah, dan berbagai makanan olahan.
Forum ini ditutup dengan penandatanganan empat komitmen transaksi yang konkret antara pelaku usaha kedua wilayah. Hal ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang baru, meningkatkan volume perdagangan, dan memperkuat jaringan bisnis antara Jawa Timur dan Singapura di masa depan.
Artikel Terkait
Obligasi dan Sukuk Rp5,77 Triliun Tercatat di BEI: Daftar & Analisis Terbaru 2025
Wall Street Beragam Jelang Laporan Nvidia: Analisis Dampak Suku Bunga Fed dan Saham AI
PT MBSS Akuisisi Kapal MV Baru Senilai Rp272,73 Miliar: Strategi Dongkrak Operasional
Restrukturisasi Utang Whoosh & Penolakan Gugatan Pajak Pesangon: Update Terkini