Kerja Sama Ekonomi Jatim-NTT Capai Transaksi Rp 1,882 Triliun, Tertinggi dalam Sejarah Misi Dagang
SURABAYA - Kolaborasi ekonomi antara Jawa Timur (Jatim) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) menunjukkan hasil yang luar biasa. Nilai transaksi dari Misi Dagang dan Investasi Pemprov Jatim di NTT berhasil mencatatkan angka fantastis sebesar Rp 1,882 triliun.
Pencapaian ini merupakan yang tertinggi dalam sejarah 46 kali pelaksanaan misi dagang yang dilakukan Jawa Timur ke berbagai provinsi di Indonesia.
Harmonisasi Sosial dan Budaya Penggerak Utama
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengungkapkan bahwa kekuatan hubungan ekonomi ini ditopang oleh kedekatan sosial budaya dan tingginya aktivitas pelaku usaha Jatim di NTT. Banyak pengusaha dari Lamongan, Madura, hingga Banyuwangi yang sukses berbisnis, khususnya di sektor kuliner.
"Bumbu khas Lamongan ternyata sangat cocok dengan selera masyarakat Kupang dan NTT. Ini membuktikan adanya simbiosis mutualisme yang kuat antara penjual dan pembeli," ujar Khofifah dalam Forum Silaturahim dengan Masyarakat NTT asal Jawa Timur di Kupang.
Artikel Terkait
Menteri PU Kerahkan Pekerja 24 Jam, Targetkan Jalan Aceh Pulih dalam 4 Hari
Gedung Parkir Ambruk di Koja, Reruntuhan Nyaris Sapu Anak-anak Bermain
Doktif Bebas dari Tahanan, Polisi Prioritaskan Jalan Damai
Libur Nataru Lancar, Pakar Unair Ingatkan Pentingnya Jaket hingga Suasana Hati