Bank Mandiri (BMRI) Catat Laba Rp37,7 Triliun, Intip Strategi Perkuat Nilai Perusahaan
Kinerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) terus menunjukkan ketangguhan di tengah dinamika ekonomi global. Hingga kuartal III-2025, laba bersih Bank Mandiri tercatat mencapai Rp37,7 triliun. Didukung dengan pertumbuhan kredit dua digit yang melampaui rata-rata industri, BMRI membuktikan posisinya sebagai lokomotif perbankan nasional yang solid.
Kekuatan fundamental emiten BMRI tidak hanya tampak dari laporan keuangan. Bank Mandiri secara agresif mengakselerasi transformasi strategis. Langkah ini mencakup ekspansi pembiayaan produktif, efisiensi biaya dana, hingga aksi korporasi seperti buyback saham. Semua ini diarahkan untuk memperkuat nilai perusahaan dan meningkatkan loyalitas karyawan.
Strategi Bank Mandiri Menghadapi Tantangan 2025
Di tengah dinamika pasar dan tekanan harga saham, pertanyaan besar muncul: Bagaimana strategi Bank Mandiri mengonversi fundamental kuat menjadi modal yang berdaya saing? Lalu, bagaimana strategi bank BUMN ini menghadapi sisa tahun 2025 dengan proyeksi lingkungan ekonomi yang melambat? Prospek profitabilitas hingga akhir tahun juga menjadi sorotan.
Artikel Terkait
DPR Dukung Rencana Prabowo Bangun Kereta Api Luar Jawa untuk Dongkrak Ekonomi
Dana Bagi Hasil Rp 190 Miliar Tak Dibayar, Dedi Mulyadi Tolak Permintaan Maaf Menkeu
Rumah Hakim KPK PN Medan Khamozaro Terbakar, Polisi Olah TKP
Jadwal Lengkap Haji 2026: Pemberangkatan 22 April, Wukuf 26 Mei, hingga Kepulangan