Optimisme yang sama disampaikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono. Dia menyakini bahwa Indonesia mampu mencapai target swasembada garam sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
Trenggono menjelaskan lebih lanjut bahwa proses pengurangan ketergantungan pada garam impor akan dimulai secara bertahap antara tahun 2025 dan 2026.
"Jadi garam konsumsi, garam industri, aneka pangan, garam untuk farmasi, semuanya masih impor," ujar Trenggono, sambil menambahkan, "Di bawah koordinasi Pak Menko (Zulhas), sudah diperintahkan oleh Bapak Presiden bahwa akhir 2027 soal swasembada garam sudah bisa dijalani seluruh jenis, sehingga tidak impor lagi."
Dengan langkah strategis ini, pemerintah bertekad mewujudkan kemandirian pangan nasional di sektor garam dalam waktu kurang dari tiga tahun ke depan.
Artikel Terkait
Inflasi China Melonjak ke Level Tertinggi dalam Dua Tahun, Dipicu Kenaikan Harga Pangan
Wacana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1: Antara Peta Jalan Pemerintah dan Gemuruh Suara Publik di YouTube
182 Pemukim Israel Masuk Al Aqsa, Lakukan Ritual Talmud di Dekat Kubah Batu
Prabowo Soroti Islam Moderat dan Kerja Sama Kesehatan dengan Pakistan