“Dengan ini saya menyatakan per tanggal 1 Juli saya sudah mengajukan pengunduran diri saya secara lisan dan suratnya sudah saya sampaikan kemarin. kepada Menteri Kominfo,” jelas Semuel dalam pernyataan resmi di kantornya, kamis (4/7/2024).
Apakah pengunduran diri Semeul terkait insiden peretasan di Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya oleh Brain Cipher Ransomware?
Semuel menerangkan bahwa keputusan mundur tidak lepas dan lumpuhnya server di PNDS 2 Surabaya. Ia menyatakan gangguan pusat data menjadi tanggung jawab direktoratnya.
“Kejadian ini bagaimanapun juga secara teknis menjadi tanggung jawab saya sebagai ditjen pengampu,” papar dia, yang turut menyatakan ucapan terima kasih atas dukungannya selama ini.
Menurut dia Ditjen Aptika seharusnya menangani insiden lumpuhnya PDNS 2 Surabaya dengan baik. Meski demikian proses pemulihan dia pastikan terus berjalan.
Tuntutan mundur sebelumnya juga disuarakan SAFENet dalam sebuah petisi online di Charge.org, meski demikian Budi hanya menjawab singkat, "No comment, kalau itu hak masyarakat," beberapa waktu lalu.
Artikel Terkait
Bosch Investasi Rp484,5 Miliar Bangun Pabrik Modular Pertama di Cikarang, Target Operasi 2027
Pakar Hukum UI Beberkan Alasan Ijazah Asli Jokowi Perlu Diperlihatkan ke Roy Suryo
Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2025: Garam & Madu dan Tabola Bale Jadi Jawara
BNI ESG Advisory Playbook: Panduan Transisi Hijau untuk Industri Sawit Indonesia