“Jika akhir tahun ini kita bisa membentuk SPPG sesuai target, maka di awal tahun kami akan melayani serempak antara 60-70 juta penerima manfaat. Dan itu akan menghabiskan anggaran Rp900 miliar per hari. Ketika nanti sudah mencapai 82,9 juta, maka satu hari Rp1,2 triliun,”
jelas Dadan lebih lanjut. Angka anggaran itu menunjukkan betapa besarnya komitmen yang dibutuhkan.
Di sisi lain, Dadan tak lupa menyampaikan apresiasi. Dukungan dari Kadin Indonesia dan para anggotanya disebutnya sangat vital untuk mewujudkan semua ini.
“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Kadin dan seluruh anggotanya karena telah berkontribusi positif dalam program Makan Bergizi Gratis. Mereka menjadi pejuang-pejuang Merah Putih, tidak hanya membangun SPPG di daerah aglomerasi tetapi juga di daerah terpencil,”
ungkapnya.
Terlihat jelas, kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha dianggap kunci. Tanpa itu, target puluhan ribu SPPG dan layanan untuk puluhan juta penerima manfaat mungkin hanya akan jadi rencana di atas kertas.
Artikel Terkait
Sullyoon Pilih Hadapi Fobia demi Panggung, Konser NMIXX Dibuka dengan Gemuruh
Legenda Garuda Ingatkan PSSI: Jangan Beli Kucing dalam Karung Lagi
Lee Yi Kyung Laporkan Penggemar Jerman ke Polisi, Tuding Ada Pemerasan
Dapur Sekolah Berubah Jadi Penyelamat, 600 Ribu Pengungsi Terjangkau