Lantas, Ketua Baleg DPR Supratman Andi Agtas menyetujui bahwa pemerintah perlu memberikan angka prosentase yang akurat dalam menyusun rencana jangka panjang nasional.
"Ini kalau baca di lampiran saya optimis bisa dilaksanakan semua targetnya yang ada di DIM 55 ini akan tercapai. Tapi apakah mungkin ini akan dilaksanakan sesuai dengan yang ada di lampiran itu kan indikatornya jelas, parameternya jelas,” ungkap Supratman.
“Tapi saya setuju juga dengan Ibu Ledia, Pak Menteri, kalau kemiskinan bisa kita presentasikan kok ketimpangannya tidak? Gini rasionya tidak hanya disebutkan berkurang kenapa nggak bisa gini rasionya juga supaya berkurangnya itu berapa,” tutupnya
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Menguak Isu Pemakzulan Gus Yahya: Fakta Rapat Tertutup dan Respons PBNU
Jokowi Pilih Forum Global di Singapura Saat Gugatan Ijazah Menggantung di PN Surakarta
Jimly Asshiddiqie Beberkan Praktik Ijazah Palsu yang Masih Jadi Penyakit Kronis Politik Indonesia
UGM Dinilai Gagal Tunjukkan Arsip Legalitas Ijazah Jokowi