Tambahnya, gawean besar ini tentunya tak dapat di handle sendiri oleh KPU, kami tetap berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Salatiga, semua unsur masyarakat dari segala jenjang hingga Kelurahan sampai RT.
“Kami juga tetap berkoordinasi dengan Bawaslu sebagai pihak pengawas agar semuanya dapat berjalan dengan lancar, pihak partai juga supaya suhunya adem apalagi sekarang sudah masuk kampanye,” bebernya.
Berkaitan dengan kesiapan bilik suara yang telah di drop dari pusat, Yesaya mengatakan bahwa betul demikian tapi untuk daerah yang lain, mereka sudah ready, karena kondisi cuaca mendukung.
“Kita disini dingin sedangkan bahannya sepertinya dari karton, bila di lipat dari sekarang takutnya merubah bentuk kotaknya karena menyusut,” ucapnya.
Pertanyaan murianetwork.com tentang apakah sudah ada partai atau caleg yang disemprit karena memasang Alat Peraga Kampanye (APK) di tempat yang merupakan fasilitas umum atau pelanggaran lain.
Yesaya mengatakan bahwa sejauh ini Salatiga masih dalam taraf pelanggaran ringan, namun semuanya dikoordinasikan dengan pihak pelanggar sehingga semuanya dapat diselesaikan dengan baik.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: insiden24.com
Artikel Terkait
KPU Solo Bantah Keras Isu Pemusnahan Berkas Pendaftaran Jokowi
Arsul Sani Pamer Ijazah Asli, Denny Indrayana: Beda Bumi dan Langit dengan Sikap Jokowi
Anggota Bon Jowi Tuduh Jokowi Psikopat jika Sengaja Tak Tunjukkan Ijazah Asli
Menhut Raja Juli Antoni Buka Suara: Ini Alasan Polisi Aktif Masih Dibutuhkan di Kemenhut Pasca Putusan MK